Headlines News :
http://picasion.com/i/1URpX/
http://picasion.com/i/1UScV/
Home » » Gebrakan Mursi Bagi Pembangunan Mesir

Gebrakan Mursi Bagi Pembangunan Mesir

On Wednesday, February 20, 2013 | 11:14 AM


Seorang pengamat perkembangan Mesir belakangan ini sempat berujar, bahwa Mursi selaku Presiden terpilih secara demokratis oleh rakyat Mesir telah mengawali kerja kepemimpinannya dengan sangat menakjubkan. Program-program yang digulirkan Presiden lulusan Amerika yang hafal Al Qur’an itu dianggap sangat unik. Pasalnya, terobosan-terobosan yang dilakukannya di tengah gejolak kalangan oposisi liberal dan tekanan dunia barat itu tidak hanya sangat rasional bagi kalangan akademisi dan pengamat, namun juga sangat dirasakan manfaatnya oleh rakyat bawah. Dan yang semakin mengagumkan, semua kebijakan itu tidak hanya tertulis dalam kertas-kertas program, tetapi juga direalisasikan dengan baik.

Misalnya saja, usaha pemberdayaan warga Mesir yang berada di beberapa negara. Sebuah agenda pembangunan yang sangat rasional dan sederhana, yaitu menyertakan warga Mesir di luar negeri dalam membangun negerinya melalui sumbangan dan tabungan ke bank-bank Mesir. Hasilnya mencengangkan, devisa yang masuk ke Mesir tahun 2012 mampu meningkat hingga 40%. Selain itu, kebijakan ini juga mampu melemahkan usaha kaum oposisi liberal yang ingin melumpuhkan ekonomi Mesir dengan menarik uang-uang mereka dari bank. Sebagaimana yang disinyalir oleh operator PPATK, Khalid Umar, pada penghujung 2012 lalu, “Ada migrasi transaksi penarikan uang yang tidak lazim.”

Program pembangunan lainnya yang cukup dirasa fenomenal adalah Instruksi Presiden Mursi untuk menggali Kanal Suez di dekat Port Sa’id untuk menjadikannya sebagai pelabuhan internasional terbesar sekaligus menjadi zona perdagangan internasional. Pelabuhan yang dirancang memiliki panjang 9 kilometer, lebar 250 meter, dan kedalaman 18,5 meter ini diperkirakan akan membutuhkan biaya sebesar 6,2 milyar pound Mesir atau sekitar 9.3 Triliun Rupiah.

Namun selain program pembangunan jangka panjang itu, Mursi juga memerhatikan pelayanan-pelayanan jangka pendek bagi seluruh rakyat Mesir. Seperti masalah gas elpiji seorang warga biasa yang hanya seharga 50 pound Mesir atau 75 ribu rupiah yang sangat mendapatkan perhatian dari kantor kepresidenan, sebagaimana yang diakui oleh Radhwa Shalah. “Dalam keadaan lelah sepulang dari tempat kursus, HP saya berbunyi. Saya lihat, ada panggilan dari nomor yang terasa asing. Saya pun menjawabnya. Kalian tahu siapa yang menelponku? Dia adalah pegawai dari Setneg Kepresidenan. Di ujung telepon, ia berbicara serius. Dia menyebutkan nama lengkap dengan namaku, ayahku, kakek, dan nama ayah kakekku.”

"Saya Ahmad, dari bagian Pengaduan (Diwan Mazhalim) Kantor Kepresidenan. Anda yang dua bulan lalu mengadukan masalah gas elpiji melalui telpon bukan? Bagaimana, masalahnya sudah ada yang menyelesaikan belum?" Radhwa Shalah menirukan suara si penelepon itu. Sebelum menutup teleponnya, staff kepresidenan itu mengatakan, "Jika ada masalah lagi, jangan sungkan menelpon kami ya.”

Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

http://picasion.com/i/1USKG/
 
Support : Bang Eceng | Template | @Adhittia_Egha
Copyright © 2013. Suara Uncak Kapuas - All Rights Reserved
Dirancang Oleh Adhittia Egha Atau Bang Eceng