Headlines News :
http://picasion.com/i/1URpX/
http://picasion.com/i/1UScV/
Home » » Target Realisasi Peserta KB Lebih 50%

Target Realisasi Peserta KB Lebih 50%

On Wednesday, February 20, 2013 | 12:49 PM


Keterbatasan tak menjadikan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu sulit dalam merealisasikan berbagai program. Seperti di sektor Keluarga Berencana atau KB misalnya. Hingga akhir tahun 2012, realisasi peserta KB aktif menembus angka 3.73 atau 73,09% PA/PUS. Sedangkan peserta KB baru sebesar 3.395 pasangan atau 50,47% dari target.
Capaian itu di mata Bupati AM Nasir SH merupakan prestasi yang cukup gemilang. Pasalnya, kondisi di lapangan Kapuas Hulu termasuk kategori daerah sulit. Jumlah penduduk saja perbandingan 7 sampai 8 jiwa per Km2.
“Dapat di bayangkan bagaimana kita menjangkau masyarakat yang sebarannya berjauhan dan sulit di jangkau,” ungkap Nasir.
Masalah lain yang dihadapai kata Nasir adalah petugas lapangan KB (PL KB) yang terbatas. Tak sebanding dengan jumlah desa yang harus di tangani. Dapat di bayangkan, 278 desa dan empat kelurahan yang ada di tangani hanya 40 tenaga PL KB. Perbandingannya, 1 orang PL KB membina 7 desa.
“Tapi bukan berarti masalah itu tidak ada solusi. Memang secara bertahap PL KB ini akan kita tambah jika ada program penerimaan PNS. Solusi lain yang kita lakukan adalah memberdayakan kader di tingkat masyarakat,” terang Nasir.
Melalui Badan Pemberdayaan Desa, Perempuan dan KB, pemerintah kabupaten Kapuas Hulu lakukan program solusi konkrit. Badan ini melakukan kerjasama dengan TP PKK di seluruh wilayah yang ada. Di mana di alokasikan dana sebesar Rp 500 ribu untuk tahun 2012 guna meningkatkan kemampuan kader PKK. Anggaran itu kemudian di naikkan di tahun 2013 menjadi Rp 1,5 juta. Sumber dana itu berasal dari penyisihan alokasi ADD tiap desa. Di pergunakan untuk memberikan penyuluhan atau Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada pasangan usia subur.
“Kader yang ada di beri bekal pengetahuan untuk membina pasangan usia subur agar aktif ber KB. Kader ini juga di berikan intensif agar lebih bersemangat,” tambahnya.
Keberadaan kader ini sangat membantu para PL KB. Di mana para petugas PL KB setiap waktu yang di tentukan melakukan monitoring terhadap para kader di tiap desa itu. hasil yang di peroleh menjadi data bagi pelaksanaan berbagai program KB yang ada.
"Melalui APBD kita juga menggerakkan program pelatihan. Sehingga para kader benar-benar mumpuni dalam melaksanakan program KB, termasuk untuk penanganan gizi buruk di masyarakat,” kata Nasir.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMDPKB) Kabupaten Kapuas Hulu, Ibrahim, mengaku selama ini tingkat kesadaran masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu mengikuti program KB cukup baik.
“Sudah cukup baik. bahkan terus terjadi peningkatan yang signifikan,” kata Ibrahim.
Ditambahkan Ibrahim, kesadaran itu juga di tunjukkan dengan banyaknya masyarakat yang sekarang merasa dua anak lebih baik. berbeda dengan generasi dahulu yang lebih memilih banyak anak. Karena ada anggapan di masyarakat semakin banyak anak akan semakin banyak rezaki.
“Dengan mengatur jumlah anak tentu akan memudahkan orang tua mebangun keluarga yang lebih baik,” tambahnya.
Selain mandiri melaksanakan program KB, Ibrahim mengakui banyak di bantu mitra lain. Seperti TNI, Polri, PKK, Dinas Kesehatan dan lainnya. program Baksos KB Kes yang terus digulirkan telah banyak membantu pihaknya dalam meningkatkan keikutsertaan pasangan usia subur dalam program KB. Oleh karena itu, program kemitraan akan terus pihaknya galang sehingga pencapaian program KB dapat berjalan baik.
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

http://picasion.com/i/1USKG/
 
Support : Bang Eceng | Template | @Adhittia_Egha
Copyright © 2013. Suara Uncak Kapuas - All Rights Reserved
Dirancang Oleh Adhittia Egha Atau Bang Eceng