MENTEBAH – Berdasarkan kebutuhan akan air bersih, masyarakat
Desa Nanga Mentebah Kecamatan Mentebah menginginkan pembangunan akan sumber air
bersih yang bisa dimanfaatkan oleh semua lapisan masyarakat. Yang mana selama
ini pembangunan sumber air bersih “hanya” bermanfaat oleh sebagian masyarakat
saja.
“ Dulu pernah ada pembangunan sumber air bersih di Desa kami
ini. Akan tetapi proyek pembangunan tersebut seakan mati suri. Karena hanya
sebentar saja beroperasi namun sampai saat ini hilang bak ditelan bumi dan kami
sebagai masyarakat, merasa sangat dirugikan karena kami tidak bisa menikmati
hasil dari pembangunan tersebut,” kata salah satu masyarakat yang enggan
disebutkan namanya.
Berdasarkan sumber yang dapat dipercaya dan data yang ada,
pada tahun anggaran 2013 masyarakat Desa Nanga Mentebah mendapat bantuan dana
sebesar Rp 810 juta untuk pembangunan jaringan perpipaan air bersih ( proyek
lanjutan ). Namun sampai saat ini proyek pembangunan sumber air bersih tersebut
belum tampak batang hidungnya.
“Harapan kami sebagai masyarakat Desa Nanga Mentebah proyek
pembangunan tersebut dapat terealisasikan dalam waktu dekat karena sebagai masyarakat
kami sangat mendambakan adanya air bersih di desa kami ini,” ujarnya.
Kemudian ditambahkannya, proyek tersebut harus sesuai dengan
kebutuhan yang diharapkan oleh masyarakat setempat. Jangan sampai pembangunan
tersebut tidak selesai dan ada indikasi asal-asalan. Sehingga mereka sebagai
masyarakat yang sangat dirugikan.
“mudah-mudahan pembangunan perpipaan air bersih yang
direncanakan sekarang ini, bisa terealisasi sesuai dengan harapan masyarakat
dan masyarakat bisa menikmati air bersih yang selama ini kami dambakan”,
katanya. (HTr)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !