Headlines News :
http://picasion.com/i/1URpX/
http://picasion.com/i/1UScV/
Home » » Kerupuk Basah, Makanan Khas Kapuas Hulu

Kerupuk Basah, Makanan Khas Kapuas Hulu

On Tuesday, September 2, 2014 | 1:43 AM

Kabupaten Kapuas Hulu adalah salah satu penghasil ikan air tawar terbesar di Kalimantan Barat.  Baik dari sungai maupun dari danaunya. Tak heran jika daerah ini menghasilkan banyak olahan dari ikan seperti ikan salai (ikan basah yang masih segar lalu dikeringkan melaui proses pengasapan), ikan asin, peja, jukot, ruset, kerupuk ikan dan kerupuk basah.

Kerupuk Basah sendiri adalah salah satu yang paling khas dan unik dari Kapuas Hulu dan sudah sangat populer di Kalimantan.
Terbuat dari bahan dasar ikan dan sagu, bisa dikatakan tak jauh beda dengan somay dari Jawa Barat atau empek-empek dari Palembang. Ikan yang banyak digunakan untuk membuat kerupuk basah adalah ikan air tawar, misalnya ikan toman sejenis ikan gabus (Channa micropeltes) dan jika ingin rasa yang lebih enak dan gurih, yang terbaik menggunakan ikan belida (Notopetrus chitala).

Kerupuk basah biasa dibuat dalam bentuk batangan bulat memanjang seperti sosis berukuran besar. Namun pada perkembangannya kini ada juga yang berkreasi membuatnya dalam bentuk persegi memanjang. Rasanya yang kenyal dengan citarasa ikan nan gurih sangat lezat terasa apabila disantap selagi hangat lengkap dengan pasangannya yaitu sambal kacang.

Sepertinya masih agak jarang ditemui di daerah lain, namun yang pasti kerupuk basah di Putussibau banyak dijual di warung-warung kopi atau café pinggir jalan. Biasa orang memesannya untuk teman nongkrong.

Harganya perbatang Rp. 5000 untuk yang berukuran kecil (biasanya terbuat dari ikan toman), dan Rp. 10.000 untuk yang berukuran sedikit lebih panjang (yang biasanya terbuat dari ikan belida).

Jika hendak dibawa pergi jauh ke luar kota misalnya untuk buah tangan/oleh-oleh, caranya agar dapat tahan 1-2 hari di jalan adalah kerupuk basah yang masih mentah harus dibalut dengan dilumuri tepung terigu banyak-banyak. Jika hendak dimakan, tepung balutan dihilangkan dengan dicuci air hangat sampai bersih, baru kemudian kerupuk basah dikukus.  
 
Berikut resep bagi anda yang ingin mencoba membuatnya sendiri:

Kerupuk Basah
1 kg daging ikan segar (belida/toman) yang telah difillet lalu digiling.
500 gr tepung sagu/kanji.
7 siung bawang putih dihaluskan.
½ sendok makan merica bubuk750 cc.
air dingin.
garam secukupnya.

*Cara membuat :
Campur daging ikan, air dingin, bawang putih, merica, garam & penyedap rasa, aduk sampai rata. Sesudah rata masukan tepung sagu sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai adonan dapat dibentuk batangan bulat memanjang. Setelah dibentuk, masukan ke dalam air yang mendidih, tunggu kira-kira 30 menit hingga mengapung, kemudian angkat dan ditiriskan. Atau bisa juga dikukus hingga mengembang.

Sambal pelengkap
*Bahan-bahan:
15 buah cabe rawit merah
250 gr kacang tanah,di goreng
gula pasir secukupnya
garam secukupnya.

Cara membuat : 
Haluskan cabe rawit dan kacang tanah goreng, beri air panas secukupnya jangan terlalu kental atau terlalu cair. Tambahkan garam dan gula. Selanjutnya siap di nikmati...
Ayo Wisata ke Kab. Kapuas Hulu.

Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

http://picasion.com/i/1USKG/
 
Support : Bang Eceng | Template | @Adhittia_Egha
Copyright © 2013. Suara Uncak Kapuas - All Rights Reserved
Dirancang Oleh Adhittia Egha Atau Bang Eceng