Mentebah Lakukan Seleksi Atlet Porseni

MENARIN – Porseni tingkat kabupaten Kapuas Hulu telah didepan mata. Hal tersebut memacu setiap kecamatan untuk mempersiapkan diri masing-masing. Salah satunya melakukan penjaringan altet untuk persiapan bertanding pada bulan Maret yang akan datang.

Diantara kecamatan itu adalah Kecamatan Mentebah. Kecamatan ini telah melakukan seleksi atlet andalan. Seleksi diadakan di SDN 04 Desa Menarin, Kecamatan Mentebah. Seleksi diikuti 13 sekolah dasar dan madrasyah ibtidaiyah se kecamatan Mentebah.

Kepala SDN 04 Menarin, Rajino kepada SUKA mengatakan, seleksi merupakan tahap awal untuk mencari bibit atlet unggulan. Agar mereka yang bertanding nanti benar-benar mampu memberikan prestasi terbaik. Dapat bertanding secara maksimal sehingga bisa membawa nama baik kecamatan Mentebah.

“Baik itu di tingkat kabupaten, provinsi, nasional bahkan kita berharap sampai ke tingkat internasional,” ujar Rajino.

Ditambahkannya, sejumlah cabang di perlombakan dalam seleksi itu. Antara lain sepak bola, bola volly putri, cabang atletik dan badminton. Untuk cabang sepak bola akan di jaring sebanyak 9 orang. Cabang olah raya bola volly sebanyak 4 orang, atletik 1 orang putra dan putri serta badminton 1 orang putra dan putri.

“Bagi siswa-siswi yang belum beruntung untuk masuk dalam team porseni kecamatan Mentebah, saya berharap mereka bisa lebih giat lagi dalam berlatih agar bisa menjadi team porseni tahun depan, “katanya.

Di tempat yang sama, M Soid, kepala UPT kecamatan Mentebah mengatakan, seleksi itu merupakan moment penting untuk mencari bibit atlet terbaik. Agar nantinya bisa bersaing dengan kecamatan lain. Menjadi atlet yang sehat dan bisa menjunjung tinggi jiwa sportifitas.

“Kami sudah sampaikan kepada para siswa. Bagi yang tidak terpilih jangan bersedih. Yang terpilih dan masuk tim jangan berbangga diri. Karena kita telah melakukan mekanisme dan aturan-aturan yang ada dalam seleksi ini,” katanya.

Soid berharap kepada pemerintah daerah agar setiap kecamatan yang ada di kabupaten Kapuas Hulu bisa diberikan sarana dan prasarana olah raga yang memadai. Termasuk juga guru olahraga yang berkualitas demi untuk menunjang siswa-siswa supaya bisa menjadi atlet andalan.

“Demi untuk menciptakan generasi muda yang mempunyai semangat sportifitas yang tinggi dan daya juang yang mumpuni,” tandas Soid. (Hamidun)