Melansir laman IBN Live, Senin (23/9/2013), sebelum BlackBerry resmi meluncurkan BBM untuk Android di Google Play Store, format instalasi BBM format APK sudah mulai beredar di Internet, akibatnya pengguna BBM bertambah sebanyak 1,1 juta orang dalam delapan jam. Hal itu yang menyebabkan masalah teknis bagi BlackBerry.
"Sebelum kami meluncurkan BBM di Google Play Store, sudah ada 1 juta orang yang mulai mengunduhnya. Jumlah 1 juta itu sangat luar biasa. Itu yang mengakibatkan kami menunda peluncurannya dan menarik kembali aplikasi Android di Apple Store," tulis BlackBerry di blog resminya.
Tak hanya itu, BlackBerry juga mengumumkan telah menonaktifkan aplikasi BBM yang masih tahap pengujian. Para pengguna Android juga harus kembali mengunjungi WWW.BBM.com untuk mendaftar dan update aplikasi BBM resmi untuk Android.
Dalam update terbarunya, BlackBerry mengatakan sebelum aplikasi BBM untuk Android dan iPhone ditunda kehadirannya, tim teknis sudah bekerja non-stop untuk mengatasi masalah teknis tersebut. Namun, akhirnya BlackBerry memilih untuk menunda memasukkan aplikasi BBM.
BlackBerry sepertinya tidak siap dengan peluncuran BBM di Android. Hanya 12 jam setelah peluncuran resminya yang dijadwalkan pukul 00:01 WIB dini hari, 22 September, BlackBerry langsung mengumumkan menunda peluncurannya.
Sampai saat ini BlackBerry masih belum mengumumkan kapan peluncuran kembali aplikasi BBM di Android dan iPhone. Apakah peluncuran BBM di Android dan iPhone adalah bencana baru BlackBerry dan masuk dalam daftar salah langkah BlackBerry? kita liat saja. [008-Viva]
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !